Kelebihan dan Kekurangan Protein Nabati dan Hewani
Kelebihan dan Kekurangan Protein Nabati dan Hewani
 |
| protein nabati dan hewani |
Protein adalah molekul besar yang tersusun dari unsur-unsur C, H, O, dan N. Protein menjadi zat yang sangat penting yang dibutuhkan oleh manusia. Karena protein diperlukan untuk membantu proses kerja dan fungsi organ tubuh.
Jika kita kekurangan protein, maka akan mengalami kondisi yang disebut sebagai kwashiorkor. Selain itu, kekurangan protein juga bisa menyebabkan kegagalan pertumbuhan, kehilangan massa otot, penurunan kekebalan tubuh, melemahnya jantung dan sistem pernapasan, hingga menyebabkan kematian.
Umumnya, kita mendapatkan protein yang berasal dari protein hewani dan protein nabati. Karena memang kedua protein tersebutlah yang sangat mudah untuk dijumpai. Berikut ini kami akan paparkan kelebihan dan kekurangan protein nabati dan hewani.
Kelebihan protein nabati
- Terdapat nutrisi lain seperti karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mieral yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh.
- Kualitasnya sangat baik karena bisa menurunkan risiko penyakit kanker. Misal: makanan seperti bayam, kacang-kacangan (hitam, cranberry, merah muda, putih, bersayap, kuning), kedelai, kacang polong split, buncis, chestnut, biji labu, alpukat, kentang, quinoa, spirulina rumput laut, tahu.
- Harga murah dan mudah didapat.
- Rendah lemak dan kolesterol.
Kekurangan protein nabati yaitu
- Tidak mempunyai asam amino yang lengkap. Protein nabati hanya memiliki beberapa kandungan asam amino esensial, jadi untuk memenuhi kebutuhan asam amino esensial yang diperlukan tubuh, kita harus mengonsumsi beragam jenis protein nabati secara bersamaan.
- Nutrisinya kurang, tidak ada nutrisi esensial seperti zat besi, lemak baik, vitamin B12 dan omega 3. padahal nutrisi tersebut sangat dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi sekaligus menjaga keseimbangan hormon.
- Penyerapan kandungan zink/ seng pada beberapa jenis sayuran hijau kurang maksimal.
Kelebihan protein hewani:
- Kandungan protein sangat lengkap karena terdapat sembilan asam amino esensial yang begitu penting bagi tubuh.
- Mengandung vitamin B12 yang tidak ditemukan dalam protein nabati.
- Mengandungan vitami D dan DHA yang sangat baik untuk perkembangan otak kita. Selain itu terdapat juga zat besi/ heme, dan zinc/ seng yang sangat baik untuk menjaga kekebalan tubuh tetap prima.
Kekurangan protein hewani
- Terdapat lemak jenuh, kolesterol
- Memiliki kandungan lemak jenuh (berwujud padat pada suhu kamar), kolesterol tinggi dan dapat bersifat karsinogenik atau penyebab kanker sehingga tidak baik jika dikonsumsi berlebihan.
- Mengandung kadar sodium tinggi yang memicu tekanan darah tinggi.
- Harga lebih mahal dibadingkan dengan protein nabati.
Nah demikianlah pembahasan kita tentang Kelebihan dan Kekurangan Protein Nabati dan Hewani. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan sobat semua. Terima kasih kami ucapkan kepada sobat yang telah berkunjung dan membaca hingga akhir.
