Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan disebut

Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan disebut
ekologi

Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan disebut 

Di kehidupan setiap hari, khususnya di wilayah pedesaan, tentu saja kita kerap menyaksikan petani sedang mencangkul sawah, membajak tanah, menanam, mengaliri sawah dengan air, memupuk, dan aktivitas yang lain. Aktivitas petani ini sebenarnya sudah dilaksanakan jauh beberapa abad lalu. Secara tidak langsung mereka sudah tahu ada jalinan di antara tanaman dengan tanah, tanaman dg air, tanaman dengan unsur hara, dan lain-lain. Apa yang dikerjakan petani itu sesungguhnya telah mengimplementasikan mengenai ekologi. Jadi terapan ekologi sesungguhnya sudah dilaksanakan oleh manusia jauh saat sebelum istilah ekologi tersebut dikenalkan oleh beberapa ahli ekologi. 

Pada pertanian saat ini, manusia banyak mengaplikasikan beberapa prinsip alami untuk membantu proses ekologis. Pada zaman dulu, kegiatan bertani masih menggunakan cara-cara yang sederhana dan masih bersahabat dengan alam. Namun sekarang ini sudah mengaplikasikan beberapa prinsip ekologi. Misalkan pemakaian pupuk kandang, pupuk hijau, kompos, dan pupuk alam yang lain. Pada intinya warga / petani sudah tahu jika dalam kotoran ternak, kompos, atau daun-daunan memiliki kandungan hara yang dibutuhkan tanaman, maka dengan beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh petani, tentu sangat menolong proses ekologis khususnya dalam hubungan dengan pendauran/ perputaran hara.

Pengertian Ekologi

Ekologi berawal dari bahasa Yunani oikos (rumah atau tempat hidup) dan logos (ilmu). Secara harafiah ekologi adalah ilmu yang mendalami organisme dalam tempat hidupnya atau dapat dikatakan sebagai ilmu yang mendalami jalinan timbal-balik di antara organisme dengan lingkungannya. Ekologi cuman memiliki sifat eksploratif dengan tidak lakukan uji coba, jadi cuman mendalami apa yang telah ada dan apa yang terjadi di alam. 
ruang lingkup ekologi
ruang lingkup ekologi

Ruang Lingkup Ekologi

1. Protoplasma ialah zat hidup dalam sel dan terdiri dari senyawa organik yang kompleks, seperti lemak, protein, dan karbohidrat. 

2. Sel ialah unit basic satu organisme yang terdiri dari protoplasma dan pokok yang terdapat di dalam membran. Membran adalah bagian yang menjadi pembatas dari unit basic yang lain. 

3. Jaringan ialah kelompok sel yang mempunyai wujud dan peranan sama, misalkan jaringan otot. 

4. Organ atau alat tubuh adalah sisi dari satu organisme yang memiliki peranan tertentu, misalkan kaki atau telinga pada hewan, dan daun atau akar dalam tumbuhan. 

5. Mekanisme organ ialah kerja sama di antara susunan dan peranan yang serasi, seperti kerja sama di antara mata dan telinga, di antara mata dan tangan, dan di antara hidung dengan tangan. 

6. Organisme ialah satu benda hidup, jasad hidup, atau makhluk hidup. 

7. Komunitas ialah barisan organisme yang semacam yang hidup dan beranak dalam satu wilayah tertentu. Misalnya komunitas rusa di pulau Jawa, komunitas banteng di Ujung Kulon, komunitas badak di Ujung Kulon, dan komunitas ayam daerah di Jawa Barat. 

8. Komune ialah semua komunitas dari bermacam tipe organisme yang tempati satu wilayah tertentu. Di wilayah itu tiap komunitas berhubungan satu dengan yang lain. Misalkan komunitas rusa berhubungan dengan komunitas harimau di Pulau Sumatra atau komunitas ikan mas berhubungan dengan komunitas ikan mujair. 

9. Ekosistem ialah aturan kesatuan secara utuh lengkap di antara seluruh elemen lingkungan hidup yang sama-sama memengaruhi. Ekosistem sebagai jalinan bolak-balik yang kompleks di antara makhluk hidup dengan lingkungannya, baik yang hidup atau tidak hidup (tanah, air, udara, atau kimia fisik) yang secara bersama membuat satu mekanisme ekologi. 

10. Biosfer ialah susunan bumi tempat ekosistem bekerja. Susunan biosfer kurang lebih 9000 m di permukaan bumi, beberapa mtr. di bawah permukaan tanah, dan beberapa ribu mtr. di permukaan laut.

Nah demikian pembahasan kita kali ini, kita jadi lebih tahu bahwa Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan disebut ekologi. Semoga pembahasan singkat kali ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua ya. Terima kasih telah mampir, jangan lupa untuk meninggalkan komen ya.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url