Gejala Depresi Pada Remaja dan Cara Mengatasi Depresi Pada Remaja
Depresi
![]() |
Gejala Depresi Pada Remaja dan Cara Mengatasi Depresi Pada Remaja |
Pengertian Depresi
Depresi adalah sebuah penyakit psikis yang menyebabkan suasana hati dan pikiran merasa sedih, lelah, dan serasa tak ada harapan. Orang yang mengalami depresi biasanya akan mengalami suasana hati yang tidak karuan, sedih terus, putus asa, hingga tak semangat. Akibatnya ia akan kehilangan minat dan semangat untuk beraktivitas dan menjadi lebih tertutup.
Depresi dapat menyerang siapa saja, baik pria, wanita, anak-anak, atau orang dewasa. Tergantung dari penyebab dan lingkungan tempat tinggal orang tersebut. Saat ini juga banyak sekali remaja yang mengalami depresi. Penyebabnya beragam, ada yang karena cinta, tekanan keluarga, hingga masalah keseharian. Kali ini kami akan membahas mengenai depresi pada remaja.
Gejala Depresi Pada Remaja
Umumnya, orang yang mengalami depresi gejalanya akan terlihat ketika sudah satu atau dua minggu. Sehingga agak sulit untuk membedakan antara depresi dengan penyakit lain. Ada beberapa gejala depresi yang patut kita pahami, diantaranya sebagai berikut:
- Merasakan kekhawatiran dan kegelisahan yang sangat over
- Lebih emosional
- Merasa frustasi
- Tak bersemangat atau frustrasi
- Selalu berasa capek dan tidak bertenaga
- Merasakan pusing dan rasa ngilu tanpa sebab yang pasti
- Berkurangnya nafsu makan
- Menyalahkan diri sendiri
- Merasa rendah diri dan tidak bernilai
- Keadaan hati bersedih terus terusan
- Terlalu sensitif dan pemarah
- Gampang menangis.
- Susah untuk fokus, memutuskan, dan berpikiran jernih.
- Tak ada gairah dan motivasi pada berbagai hal.
- Biasanya muncul pikiran untuk menyiksa diri sendiri bahkan hingga bunuh diri.
- Siklus menstruasi berubah (pada wanita)
- Konstipasi.
- Males gerak yang menimbulkan lamban dalam bertindak dan berbicara.
- Menurunnya nafsu seksual.
- Mengalami masalah tidur.
Penyebab Depresi
Depresi umumnya paling banyak dialami oleh orang dewasa. Meski begitu tak menutup kemungkinan remaja juga dapat mengalaminya. Penyebabnya bisa saja berhubungan dengan faktor genetik, hormon, dan zat kimia di otak. Berikut ini beberapa penyebab terjadinya depresi pada remaja:
- Pernah mengalami peristiwa yang sangat traumatis
- Memiliki riwayat penyakit berat / kronis
- Meminum obat-obatan tertentu, bisa pil atau lain sebagainya
- Pernah mengalami gangguan mental / psikis
- Tekanan batin yang berlebihan, bisa masalah ekonomi, putus cinta, atau yag lainnya
- Circle dan pola pikir yang salah.
Cara mengatasi depresi pada remaja
Untuk mengatasi depresi, setidaknya perlu dibawa ke psikiater. Umumnya seorang psikiater akan menggunakan beberapa cara sebagai berikut:
- Melakukan psikoterapi, untuk membantu mengatasi masalah akibat depresi
- Memberikan obat antidepresan, untuk mengatasi depresi pasien
- Memberikan terapi kejut listrik, untuk mengubah kinerja otak pasien
- Menjalani perawatan di rumah sakit jika mengalami depresi yang parah
Dikutip dari halodoc.com (15/5/2021) ada beberpa cara untuk mengatasi depresi, diantaranya sebagai berikut:
- Psikoterapi.
- Cognitive behavior therapy (CBT). mempunyai tujuan untuk melepas pikiran dan perasaan negatif, dan mengubahnya dengan tanggapan positif pada pasien depresi.
- Problem-solving terapi (PST), untuk membantu pasien depresi meningkatkan potensi untuk melawan bayangan / pikiran / pengalaman yang menjadikan dirinya tertekan.
- Interpersonal terapi (IPT) berguna untuk mengatasi masalah yang mungkin dihadapi ketika berhadapan dengan orang lain.
- Therapy psikodinamis untuk membantu pasien depresi bagaimana cara merespon apa yang dirasakannya.
- Obat antidepresan, seperti escitalopram, paroxetine, sertraline, fluoxetine, citalopram, venlafaxine, bupropion, dan duloxetine. Penggunaan obat harus sesuai dengan resep dokter. Selalu hubungi dan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu terkait dosis penggunaan.
Cara mengatasi depresi pada diri sendiri
Ada beberapa cara untuk mengatasi depresi pada diri sendiri tanpa harus datang ke psikiater. Apa saja si?
- Hindari kesepian
- Melakukan hobi yang disukai
- Makan minum dan istirahat yang cukup
- Rajib berolahraga tiap pagi
- Mengonsumsi buah dan sayur serta makanan yang bikin mood pulih
- Hindari lingkungan toxic
- Membuang semua pikiran buruk
- Menemukan kata-kata motivasi untuk memacu diri agar semakin semangat
Cara mengatasi depresi menurut islam
Doa untuk depresi
Ada beberapa doa yang diajarkan dalam islam untuk menghilangkan stres atau depresi. Apa saja si? berikut kami sajikan untuk kalian semua.
1. Doa ketika mendapat kesusahan
Nabi Muhammad SAW mengajarkan doa tentang kesedihan sebagai berikut.
اللهُ اللهُ ربِّي لا أُشرِكُ به شيئًا
Artinya: Allah, Allah, Tuhanku, aku tidak mempersekutukan apapun dengannya.
2. Doa Nabi Yunus AS
Doa Nabi Yunus diabadikan dalam al-qur'an Surat Al-Anbiya ayat 87 sebagai berikut:
لاَّ إِلَـهَ إِلاَّ أَنتَ سُبْحَـنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ الظَّـلِمِينَ
Artinya: Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang yang zalim.
- Alodokter.com
- Halodoc.com
- Klikdokter.com