Gencatan senjata adalah? Fakta Menarik dan Info Terbaru Dari Gencatan Senjata di Gaza

Gencatan senjata adalah

Jafarull.com - Konflik antara Israel dan Palestina telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata. Kedua belah pihak saling lempar rudal sejak 10 Mei 2021. Terhitang konflik tersebut telah berlangsung selama 10 hari sebelum akhirnya Israel dan Hamas sepakat untuk menghentikan serangan.

Pertanyaannya sekarang yakni Apa itu gencatan senjata? gencatan senjata adalah penghentian baku tembak atau saling serang menggunakan senjata antara kedua belah pihak. Gencatan senjata ini bersifat sementara. Artinya kedepannya bisa saja kedua belah pihak kembali melakukan lemparan rudal.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Gencatan senjata adalah proses penghentian tembak-tembakan / saling serang untuk sementara waktu, kedua belah pihak sepakat untuk menghentikan kemelut yang terjadi di jalur gaza.

Gencatan senjata adalah? Fakta Menarik dan Info Terbaru Dari Gencatan Senjata di Gaza
gencatan senjata adalah

Fakta menarik Gencatan senjata di Gaza

-  Baku hantam dan saling lempar rudah terjadi selama 11 hari berturut-turut, terhitung sejak 10 Mei 2021.

-  Jumlah warga Gaza telah tewas sebanyak 232, sebelum akhirnya melakukan gencatan senjata.

-  Tidak ada syarat apapun dari pihak Israel maupun Hamas. Jika sebelumnya ada syarat-syarat tertentu dari lain pihak, kali ini tanpa ada syarat sedikitpun.

-  Masyarakat Gaza merayakan "kemenangan" dengan cara turun ke jalan. 

-  Mesir menjadi negara yang mengusulkan gencatan senjata, kemudian disetujui oleh Palestina dan Israel.

Kini, masyarakat Palestina terutama Gaza, dapat bernafas lebih lega untuk menata kehidupan yang mereka miliki, merawat korban yang masih dapat ditolong, dan mempersiapkan jika suatu saat perang dapat meletus kembali. 

Masyarakat Palestina juga merayakan "kemenangan" dengan cara turun ke jalan. Uniknya lagi, Israel da Palestina saling claim bahwa pihaknya lah yang telah memenangkan pertempuran. 

Dikutip dari cnnindonesia.com (22/05/2021) Pemerintah Israel menyatakan bahwa kampanye udara mereka telah mencapai kemajuan yang sangat pesat dan belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah Gaza, wilayah yang diblokade Israel sejak 2007 atau sejak dipimpin Hamas.

"Para pimpinan politik menekankan bahwa kenyataan di lapangan yang akan menentukan masa depan operasi tersebut," Tutur pemerintah Israel.

Meski gencatan senjata telah disepakati, tetapi polisi Israel masih berjaga di wilayah Gaza. Dikutip dari cnbcindonesia.com (22/05/2021) Polisi Israel menyerbu komplek Masjid Al-Aqsa dan ini memperlihatkan kepada kita semua betapa rapuhnya gencatan senjata itu.

"Polisi Israel mengatakan bahwa beberapa pemuda yang berada di kompleks Al-Aqsa melempari polisi Israel dengan batu. Namun, warga Palestina mengatakan bahwa mereka telah dilecehkan sejak dini hari ketika mereka tiba di masjid. Mereka dikepung oleh polisi dan mereka merasakan banyak tekanan," kata Abdel-Hamid, wartawan Aljazeera melaporkan.

"Saya pikir ini hanya menceritakan tentang bagaimana hal-hal akan berjalan dan betapa rapuhnya gencatan senjata, dalam arti bahwa Hamas dengan jelas mengatakan telah mendapat jaminan bahwa tidak akan ada lagi ketegangan di sekitar kompleks Masjid Al-Aqsa atau di Sheikh Jarrah. Itu belum terwujud sejauh ini," Ujarnya.

Memang tak bisa dipungkiri bahwa Gaza selalu menjadi wilayah perang. Mungkin saja tempat tersebut dinamakan Gaza karena merupakan tempat peperangan. Dalam bahasa Arab Gaza atau Ghoza memiliki arti perang. 

Kita doakan saja agar seluruh umat dapat berdamai dan dunia bisa aman tentram serta sejahtera. Jangan lupa share jika kalian suka dengan informasi ini. Terima kasih.

Referensi:

  • cnnindonesia.com
  • cnbcindonesia.com

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url