Tumbuhan yang Hidup Di Air Disebut Tumbuhan? Berikut Ciri-ciri, Jenis dan Manaatnya
tumbuhan yang hidup di air disebut tumbuhan |
Jafarull.com - Kalian tahun tidak, tumbuhan yang hidup di air disebut tumbuhan apa? Tenang, karena jafarull.com akan membahasnya untuk kamu semua.
Ada beberapa jenis tumbuhan yang ada di dunia ini. Ada yang tinggal di darat, dan ada yang tinggal di air. Semuanya tentu memiliki ciri-ciri dan manfaat tersendiri. Apalagi tumbuhan air yang mampu bertahan hidup di dalam air, pasti sangat unik dan menarik.
Lantas, tumbuhan yang hidup di air disebut tumbuhan apa ya? mari simak pemaparan jafarull.com berikut ini. Kami akan sajikan beserta ciri-ciri, jenis, dan manfaatnya.
Tumbuhan yang hidup di air disebut tumbuhan?
Tumbuhan yang hidupnya di air merupakan tumbuhan hidrofit. Nama ini diberikan karena memang tumbuhannya hidup di air. Dalam bahasa Inggris, air berarti hidro. Jadi tak heran jika tumbuhan tersebut dinamakan dengan hidrofit.
Tumbuhan hidrofit biasanya ditemukan di daerah rawa, danau, bahkan sungai. Tanaman ini juga bisa beradaptasi dengan daerah yang "becek", namun lebih subur ketika berada di daerah yang memiliki volume air lebih tinggi.
Di Indonesia sendiri, banyak sekali tanaman yang hidup di air, misalnya saja lumut, eceng gondok, teratai, dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, mari simak beberapa ciri-ciri tumbuhan hidrofit berikut ini.
Ciri-ciri tumbuhan yang hidup di air (hidrofit)
Tumbuhan yang hidup di darat atau tanah dengan tumbuhan yang hidup di air tentunya memiliki perbedaan. Ada beberapa ciri-ciri dari tumbuhan hidrofit sebagai berikut.
1. Tanaman hidrofit rata-rata memiliki rongga (bisa terisi udara) yang membuatnya menjadi ringan dan bisa mengapung di atas air.
2. Permukaan daunnya lebar yang membuatnya dapat terapung di air.
3. Permukaan daun pada tumbuhan hidrofit memiliki stomata yang cukup banyak. Hal ini untuk membantu penguapan ketika kelebihan air di dalam tubuh.
4. Memiliki tangkai menggelembung yang berisi udara.
5. Memiliki akar yang terendam air.
6. Akarnya halus dan tipis serta sangat ringan.
Tumbuhan yang hidup di air dan manfaatnya
Jenis tumbuhan yang hidup di air
Mengutip dari orami.co.id (18/12/2021), ada empat jenis tumbuhan hidrofit yang perlu kita ketahui. Berikut Jafarull.com memaparkan beserta contoh-contohnya.
1. Tumbuhan yang terapung di air
Tanaman jenis ini biasa dikenal dengan hydrocleys nymphoides dan hidup di atas permukaan air. Bagian yang terendam hanyalah akarnya saja. Tanaman ini juga terkenal sangat tahan terhadap cuaca ekstrem. Contoh tanaman yang termasuk jenis ini adalah Eceng Gondok, Teratai, Kangkung, dan lain sebagainya.
2. Tumbuhan yang terendam air
Tanaman jenis ini memiliki nama lain anakharis atau Egeria Densa dan hidup tenggelam di dalam air. Tanaman ini juga mampu menjaga air agar tetap jernih karena fungsinya yang sebagai penyaring di dalam air. Sehingga ekosistem air bisa terjaga. Contoh tanaman yang menempati jenis ini yaitu lumut.
3. Tumbuhan yang muncul dan hidup di tanah
Tanaman jenis ini biasanya hidup di samping kolam atau perairan. Namun tunas yang dimilikinya tenggelam di dalam air. Jadi secara batangnya saja yang berada di daratan. Contoh tanaman hidrofit ini yaitu lili air dan juga cattail.
4. Tumbuhan yang hidup di pot
Ada juga jenis tanaman hidrofit yang bisa ditanam di pot loh. Umumnya tanaman jenis ini yang bisa beradaptasi di tanah dan air. Sehingga mampu hidupp di pot.
Manfaat tumbuhan yang hidup di air
Tumbuhan yang hidup di air memiliki fungsi untuk melindungi ikan kecil dari predator. Tanaman ini juga dimanfaatkan untuk berkembang biak karena memiliki akar yang banyak dan bisa menaruh telur di sana.
Tak hanya itu, tanaman air juga bisa menjaga kebersihan lingkungan air agar terhindar dari pencemaran. Selain itu, tanaman air juga menjadi makanan untuk makhluk hidup lainnya yang tinggal di dalam air.
Demikian pemaparan jafarull.com mengenai tumbuhan yang hidup di air disebut tumbuhan. Kita telah tahu beberapa jenis dan manfaat dari tumbuhan ini. Semoga apa yang kami sampaiakn dapat bermanfaat ya.