Jelaskan Hubungan Antara Takdir, Ikhtiar, Doa, dan Tawakal
![]() |
jelaskan hubungan antara takdir ikhtiar doa dan tawakal |
Jafarull.com - Mungkin kamu pernah mendapatkan soal untuk jelaskan hubungan antara takdir ikhtiar doa dan tawakal. Simak jawaban yang tepat dari Jafarull berikut ini.
Sebelum membahas tentang korelasi atau hubungannya, kamu harus tahu apa perbedaan antara takdir, ikhtiar, doa dan tawakal.
Takdir adalah ketentuan dan ketetapan Allah untuk semua makhluk-Nya. Dalam agama Islam, Takdir dibagi menjadi dua, yakni takdir muallaq dan takdir mubram.
Takdir muallaq adalah ketetapan Allah yang bisa dirubah dengan cara ikhtiar. Takdir mubbom adalah ketetapan Allah yang sudah pasti dan tidak bisa dirubah oleh manusia (misalnya jodoh, kematian, kelahiran, dll).
Ikhtiar adalah usaha yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan sesuatu sekaligus untuk merubah takdir (takdir muallaq).
Do’a adalah permohonan atau permintaan yang dilakukan manusia kepada Allah dengan penuh rasa ikhlas dan rendah hati.
Tawakkal adalah berserah diri kepada Allah mengenai hasil yang akan ia dapatkan setelah berdoa dan berikhtiar.
Setelah mengetahui perbedaan dan pengertian masing-masing takdir, doa, ikhtiar, dan tawakal, maka Jafarull bisa memberikan kesimpulan keterkaitannya.
Jelaskan Hubungan Antara Takdir, Ikhtiar, Doa, dan Tawakal
Berdasarkan penjelasan di atas, maka jelaskan korelasi antara takdir, ikhtiar dan tawakal ternyata sangat erat hubungannya.
Setiap manusia memiliki takdir (muallaq) yang telah ditentukan oleh Allah. Akan tetapi takdir tersebut bisa diubah dengan cara berdoa, berikhtiar, dan berserah diri kepada Allah.
Contohnya jika manusia memiliki takdir diberi kekurangan harta (miskin), kemudian manusia tersebut ingin merubah keadaan hidupnya agar tidak sengsara.
Maka kemudian ia berdoa dan memohon kepada Allah untuk diberi kekuatan agar mampu merubah nasibnya. Setelah berdoa, ia berikhtiar melalui cara bekerja dengan sungguh-sungguh.
Dalam menjalankan pekerjaannya, ia kemudian tawakal dengan takdir Allah SWT. Ia menyerahkan segala urusan kepada Allah.
Hingga akhirnya, Allah mengangkat derajatnya dan takdir dia menjadi orang susah akhirnya bisa diubah.
Jadi antara takdir, doa, ikhtiar, dan tawakal saling berkaitan dan tidak akan pernah terlupakan.
Penutup
Sekarang kamu sudah busa jelaskan hubungan antara takdir ikhtiar doa dan tawakal secara lengkap bukan? Semoga apa yang Jafarull sampaikan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan.