Doa Iftitah Muhammadiyah Beserta Dasar Dalilnya
![]() |
doa iftitah muhammadiyah |
JAFARULL.COM - Dalam artikel ini, Jafarull akan membagikan bacaan doa iftitah Muhammadiyah tulisan Arab, Latin, dan Artinya beserta dasar dalil yang digunakan.
Doa Iftitah Muhammadiyah dan Artinya ini bisa kamu hafalkan agar nantinya bisa diterapkan dan dipraktekkan ketika menjalankan sholat.
Terlebih lagi, doa iftitah Allahumma Baid Baini cukup pendek. Jadi kamu tidak akan kesulitan untuk menghafalkan doa yang satu ini.
Mungkin kamu pernah bertanya-tanya, mengapa dinamakan dengan doa Iftitah versi Muhammadiyah?
Berdasarkan literasi yang Jafarull baca, dinamakan doa Iftitah Muhammadiyah karena doa tersebut digunakan oleh organisasi Muhammadiyah. Sehingga masyarakat awam mengenalnya sebagai doa versi Muhammadiyah.
Dalil Doa Iftitah Muhammadiyah
Sebenarnya doa Iftitah ada beberapa jenis. Muhammadiyah memakai doa Iftitah dengan berdasarkan pada sebuah Hadits Nabi Muhammad SAW.
Doa iftitah pendek Sesuai sunnah ini akan lebih pas dan sesuai karena berdasarkan pada hadits. Lantas hadist apa yang menjadi dasar organisasi Muhammadiyah mengambil sebuah doa Iftitah? Simak bacaan berikut ini.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ إِذَا كَبَّرَ فِي الصَّلاَةِ سَكَتَ هُنَيْهَةً فَقُلْتُ: يَا رَسُوْلَ الله: بِأَبِي وَ أُمِّي مَا تَقُوْلُ فِي سُكُوْتِكَ بَيْنَ التَكْبِيْرِ وَ الْقِرَاءَةِ ؟ قَالَ: أَقُولُ اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالْمَاءِ وَالْبَرَدِ. [رواه النسائى و ابن حبان و ابن خزيمة واللفظ له(
Artinya: “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ia berkata: adalah Rasulullah saw apabila (setelah) bertakbir saat salat, ia diam sejenak. Aku kemudian bertanya: Ya Rasulullah, demi ayah dan ibuku, apa yang engkau lafalkan ketika engkau diam antara takbir dan memulai bacaan (al-Fatihah)? Rasululllah menjawab: Aku mengatakan: Allahuma ba’id baini wa baina khatayaya kama ba’adta bainal-masyriqi wal-maghrib, Allahuma naqqini min khatayaya kama yunaqqats-tsaubul-abyadhu minad-danas, Allahummaghsilni min khatayaya bil-ma’i wats-tsalji wal-barad.” [HR an-Nasai, Ibnu Hibban, Ibnu Khuzaimah dan lafal hadis dari Ibnu Khuzaimah]
Dari hadist di atas, bacaan doa iftitah yang digunakan oleh Muhammadiyah merupakan doa yang diucapkan atau dipanjatkan oleh Nabi Muhammad SAW. Adapun untuk bacaan inti dari doa Iftitah tersebut yakni sebagai berikut.
Doa Iftitah Muhammadiyah
Seperti yang telah Jafarull sampaikan sebelumnya, bahwa doa ini didasarkan pada sebuah Hadist Nabi. Untuk bacaan doa Iftitah Muhammadiyah Arab sebagai berikut:
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ ، كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ المَشْرِقِ وَالمَغْرِبِ ، اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنَ الخَطَايَا ، كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ ، اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَايَ بِالْمَاءِ ، وَالثَّلْجِ ، وَالبَرَدِ
Doa iftitah Muhammadiyah Latin: Allahumma baa’id bainii khathayaaya kamaa baa’adta bainal masyriqi wal maghrib. Allaahumma naqqinii minal khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul abyadlu minad danas. Allahummaghsil khathayaaya bil maa-I wats tsalji wal barad.
Artinya: “ Wahai Allah Jauhkanlah antara aku dan kesalahan-kesalahanku sebagaimana engkau jauhkan antara timur dan barat, ya Allah bersihkanlah aku dari kesalahan sebagaimana bersihnya baju putih dari kotoran, ya Allah basuhlah kesalahan-kesalahanku dengan air, salju dan air dingin.”
Doa Iftitah NU Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Selain doa di atas, ada juga bacaan doa iftitah yang umumnya digunakan oleh warga Nahdlatul Ulama (NU) ketika sholat. Doa ini juga berdasarkan pada sebuah hadits Nabi. Untuk bacaan doanya sebagai berikut.
اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً. وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. إِنَّ صَلاَتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. لاَشَرِيْكَ لَهُ وَبِذلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Latin: Allahu Akbar kabiira, walhamdu lillaahi katsiira, wasubhaanallahi bukratawwa ashiila. Wajjahtu wajhiya lilladzi fatharassamaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin.
Artinya: “Allah Mahabesar lagi sempurna kebesaran-Nya, segala puji hanya kepunyaan Allah, pujian yang banyak, dan Mahasuci Allah di waktu pagi dan petang. Kuhadapkan wajahku (hatiku) kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan itu aku diperintahkan untuk tidak menyekutukan-Nya. Dan aku dari golongan oroang muslimin.”
Sekedar informasi, doa iftitah NU dan Muhammadiyah di atas bisa kamu amalkan sendiri. Kamu bisa memilih salah satu doa yang kiranya paling pas dengan keyakinanmu.
Karena kedua doa di atas sama-sama sah untuk digunakan ketika sholat. Jadi tidak perlu lagi diperdebatkan soal asal muasal maupun bacaan doanya.
Penutup
Demikianlah pembahasan dari Jafarull mengenai bacaan doa iftitah Muhammadiyah. Kamu bisa menyimak bacaan versi Arab, latin, dan artinya. Semoga informasi dari Jafarull ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan.